Kamis, 24 Oktober 2019
GAUN FUCHSIA BANDUNG
Bridal shower yakni acara yang dikhususkan bakal calon brides wanita, dimana dirinya dpt berkumpul bersama mengakrabkan diri bersama teman-teman wanitanya sebelum melepaskan saat lajangnya. Acara ini menjelma salah 1 dari rangkaian acara yang digelar menjelang pernikahan dan standar dilakukan empat sampai 2 minggu sebelum perkawinan berlangsung.
Umumnya, pesta calon mempelai berubah salah satu tradisi di tidak semua negeri barat semacam Amerika, Kanada, serta Australia. Di Indonesia sendiri, hajatan ini mulai marak dilakukan dari empat tahun terakhir. Namun ternyata, resepsi bridal shower yang digelar di negara barat serta Indonesia mendapatkan nggak semua perbedaan. Apa saja?
GAUN FUCHSIA BANDUNG
1. Tidak Ada Keluarga
Di nggak semua negara barat, pesta calon mempelai umumnya menumpang dihadiri oleh family dari bakal brides wanita, seperti ibu, tante, dengan kata lain saudara wanitanya. Mereka berperan sbg tamu invitasi & menikmati perayaan yang digelar oleh teman-teman dekat sang bakal mempelai tidak perlu wajib sulit mengurusi jalannya pesti.
Tapi di Indonesia, pesta calon pengantin umumnya hyn dihadiri oleh teman-teman dekat kandidat brides cewe minus mengundang keluarganya. "Bridal shower itu kumpul dgn teman-teman wanita, saling curhat serta menikmati hari-hari terakhir sebelum melepas waktu lajang. Rata-Rata teman-teman saja ya, sanak tidak ada.
GAUN FUCHSIA BANDUNG
2. Nggak Ada Kartu Undangan
Serupa dikutip dari bridal tweet, acara bridal shower di Kanada sampai-sampai sengaja diciptakan amat meriah dengan mengundang lebih kurang dua ratus lima puluh sampai 300 orang tamu. Maka dari itu diperlukan invitasi spesifik yg dikirim memakai pos dgn kata lain surel selaku tanda bahwa kehadiran mereka amat diharapkan.
Berbeda dengan di Indonesia, resepsi bridal shower digelar dengan suasana yang extra akrab dengan semata-mata menghadirkan teman-teman terdekat dari kandidat brides wanita saja yg mungkin jumlahnya tak amat banyak. Bridal shower yg digelar di Indonesia biasanya digelar oleh teman-teman calon pengantin cewe itu sendiri, sehingga kartu undangan nggak diperlukan di sini.
GAUN FUCHSIA BANDUNG
3. Tak Ada Undangan Pria
Dlm adat tradisional di negeri barat, pesta calon pengantin cuman dikhususkan bagi kandidat mempelai wanita. Namun kini banyak pula kegiatan pesta calon mempelai yg menghadirkan undangan cowo dari bakal mempelai cowo buat datang serta merayakan hajatan tersebut bersama-sama. Namun rupanya, di Indonesia masih memegang teguh ada konservatif tersebut, dimana pesta calon mempelai sungguh-sungguh dikhususkan utk kaum wanita saja.
GAUN FUCHSIA BANDUNG
4. Pemberian Hadiah
Di negeri barat, pesta calon mempelai ialah ajang dimana calon mempelai cewek 'dimandikan' dgn hadiah-hadiah dari para teman-teman wanitanya. Gift tsb umumnya bercorak peralatan tempat tinggal tangga alias kebutuhan calon pengantin dlm mempersiapkan kehidupan barunya sbg seorang istri.
Namun di Indonesia, agenda pesta calon mempelai biasanya hyn dilakukan bagi berkumpul-kumpul dan mengakraban diri shg kegiatan pemberian gift nggak menjelma agenda utama. Enggak Semua orang ada yg membagikan gift pernikahan tepat waktu 24 jam perkawinan tiba.
